Selasa, 13 Desember 2011

Perbedaan Nabi Dan Rasul





Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin

 Pertanyaan :
Apakah terdapat perbedaan antara nabi dan rasul ?

Jawab :
Memang benar, ada perbedaan antara nabi dan rasul. Ulama mengatakan bahwa nabi adalah seorang yang diberi wahyu oleh Allah dengan suatu syari'at namun tidak diperintah untuk menyampaikannya, akan tetapi mengamalkannya sendiri tanpa ada keharusan untuk menyampaikannya.

Sedangkan rasul adalah seorang yang mendapat wahyu dari Allah dengan suatu syari'at dan ia diperintahkan untuk menyampaikannya dan mengamalkannya. Setiap rasul mesti nabi, namun tidak setiap nabi itu rasul. Jadi para nabi itu jauh lebih banyak ketimbang para rasul. Sebagian rasul-rasul itu dikisahkan oleh Allah Ta'ala dalam Al-Qur'an dan sebagian yang lain tidak dikisahkan.

Allah Ta'ala berfirman:
"Artinya : Dan sesungguhnya telah Kami utus beberapa orang rasul sebelum kamu, di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antara mereka ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak dapat bagi seorang rasul membawa suatu mu'jizat melainkan dengan seizin Allah". (Ghafir : 78)

Bertolak dari ayat ini, maka dapat disimpulkan bahwa setiap nabi yang disebutkan di dalam Al-Qur'an adalah juga sebagai rasul.


Pertanyaan :
Apakah para rasul yang ada itu memiliki keutamaan yang sama di antara mereka ?

Jawab :
Rasul-rasul yang ada tidak memiliki keutamaan yang sama, Allah telah berfirman :

"Artinya : Rasul-rasul itu Kami lebihkan sebagian (dari) mereka atas sebagian yang lain. Di antara mereka ada yang Allah berkata-kata (langsung dengan dia) dan sebagiannya Allah meninggikannya beberapa derajat". (Al-Baqarah : 253)
"Artinya : Sungguh telah Kami utamakan sebagian nabi-nabi itu atas



0 komentar:

Posting Komentar