Sesuatu yang Indah

Hidup terus bergulir, seperti hari ini adalah hari pertama tahun 2012.  Ya, tahun 2011 baru saja berlalu dan tentu saja sudah banyak hal yang kita lakukan dan prestasi yang kita raih pada tahun kemarin.  Semoga hari-hari kemarin merupakan waktu yang indah bagi kita. Bersyukurlah !

Ya, tentu saja bagi sebagian antara kita mungkin tahun kemarin adalah masa-masa yang sulit, menyusahkan, menyakitkan, menyedihkan dan masih sedikit yang kita lakukan serta masih ada harapan yang belum terwujud. Bersabarlah dan tetaplah bersyukur !

“ Demi masa, sungguh, manusia berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebaikan serta saling menasihati untuk kebenaran, dan saling menasihati untuk kesabaran.”  Begitulah kata Allah dalam Qur’an Surat Al Ashr.

Sesuatu yang indah sejatinya adalah bahagia.  Anda bahagia ? tak usah dijawab, rasakan saja. Apa benar-benar bahagia ?  Manusia yang benar-benar bahagia adalah manusia yang beriman dan berbuat baik.  Jadi, ingin bahagia ? beriman dan berbuat baiklah, semoga akan menjadikan bahagia dan keberuntungan. Orang-orang yang bahagia tak akan cemas, resah, bingung, sombong, ragu, pelit, dan perasan-perasaan negative lainnya. 

Kemiskinan itu juga sesuatu yang indah.  Miskin tak boleh menutup jalan untuk beribadah kepada Allah. Bersyukurlah, mungkin saja harta melimpah bisa menjadikan fitnah dan cela. Merasa cukup dan rela adlah cara untuk bahagia.  Lalu apa kita tak boleh kaya ?

Kaya adalah keindahan yang lebih baik.  Kekayaan yang indah dan membahagiakan adalah menafkahkan hartanya untuk beribadah kepada Rabb dan mencari keridhoan  semata. Harta niscaya hiasan yang indah dan kemegahaanya bukan saja milik kita, ada sebagian didalamnya milik orang miskin, milik anak yatim dan milik orang-orang yang berjuang untuk agama Allah.  Jadi, ingin bahagia dengan kaya ? serahkan hak orang-orang miskin, anak yatim dan pejuang agama.

Sesuatu yang indah bila badan sehat dan kuat.  Sehat dan kuat itu lebih baik daripada yang lemah, dengan kesehatan dan kekuatannya akan mampu menjalankan kekhidmatan kepada Sang Rabb sepanjang hayat masih terkandung badan.  Merasalah memiliki dunia dan seluruh isinya serta gunakan kekuataan itu untuk memperbaiki keburukan dunia ini.  Tegakkan kebenaran dengan kebaikan niscaya bahagia kan merasuk dalam balutan iman.

Nah, Anda Sakit ? tak usah cemas dan takut. Bahagialah.  Bahagia ? kok ?  Ya, bersabarlah serta berharap kebaikan dari Allah.  Sakit sarana penghapus kesalahan. Sakit juga bisa sebagai sapu untuk membersihkan keburukan yang ada pada diri kita bahkan bisa jadi sakit adalah pencuci dosa. Apa Anda tidak merasa bahagia bila keburukan pada diri kita bersih ? Apa Anda tidak senang karena kesalahan telah terhapus ? Sakit, bahagialah !

Sesuatu yang indah adalah nikmat.  Kenikmatan untuk menikmati keindahan adalah rasa bahagia. Ketika susah, niscaya ada kesenangan.  Bila berdosa, ampunan menyertainya. Ada penyakit, ada pula obatnya. 

Sesuatu yang indah adalah iman, sabar, syukur, beramal sholih dan dan berfikir positif.

Masa-masa mendatang jadilah sesuatu yang indah dan waktu yang lalu jadikan landasan untuk mendapat keindahan serta kebahagiaan.

Hidup adalah sesuatu yang indah.

Oleh : Winardi Jadmiko

Inspirated by :

Al Qur’an

Dr. Aidh Al Qarni, 2008, “ La Tahzan ”, Qisthi Press, Jakarta

Dr. Ibrahim Elfiky, 2010, “ Terapi Berfikir Positif ”, Zaman, Jakarta

Dr. Aidh Al Qarni, 2011, “ Hidup yang Menakjubkan ”, Aqwam, Surakarta